Binjai

HEADLINE NEWS

PAC IPK Patumbak Bagikan Takjil Kepada Pengendara dan Warga Sekitar Jalan Balai Desa

By On 4/04/2024


Medan- DeteksiNusantara.Com. Pengurus Anak Cabang  Ikatan Pemuda Karya (IPK) Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang  mengadakan bakti sosial dengan membagikan takjil di sekitar Jalan Balai Desa, Pasar 12, Desa Marindal 2, Kecamatan Patumbak, Kamis (4/4/2024) sore. 

Sedikitnya ada ratusan paket takjil yang dibagikan kepada para pengendara dan warga yang melintas di kawasan tersebut. 

Ketua PAC IPK Patumbak Robert Pakpahan mengatakan, kegiatan baksos ini dalam rangka kepedulian Pengurus PAC IPK Patumbak  kepada masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa.

Dijelaskan, tujuan dari kegiatan bagi takjil adalah untuk berbagi rejeki dengan sesama, sekaligus menjalin kebersamaan antara pengurus dan kader serta warga Kecamatan Patumbak. "IPK selalu kerja nyata dan peduli kepada warga kurang mampu yang ada di Kecamatan Patumbak. 

“Pembagian takjil Ramadan tahun ini ada ratusan  paket takjil yang dibagikan untuk penguna jalan dan warga sekitar,” jelasnya. 

Karena itu, kegiatan yang berlangsung lancar dan sukses ini akan rutin dilakukan untuk warga yang menjalankan ibadah puasa tiap tahun sekali.(indra Hasibuan)


Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Durin Tonggal, Pancur Batu, 3 Orang Pengedar Sabu Paket Hemat Ditangkap

By On 4/04/2024


Medan- DeteksiNusantara.Com Satuan Narkoba Polrestabes Medan  melakukan Gerebek Kampung Narkoba (GKN) di Jalan Deli Tua, Desa Durin Tonggal, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang.  Dari lokasi padat penduduk itu, petugas berhasil menangkap pengedar dan pemakai sabu paket hemat. 'GKN dilakukan pada hari Rabu tanggal 3 April 2024 sekitar pukul 12.00 WIB di Jalan Desa Durin Tonggal, " ucap Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr Teddy John Sahala Marbun SH MHum didampingi Kasat Narkoba John Hery Rakutta Sitepu SH MH dan Kasi Humas Iptu Ade Nasti Nasution kepada wartawan, Kamis (4/4/2024).  

Selain itu, sambungnya, dari TKP petugas juga memboyong 17 orang yang diduga sebagai pengedar dan pemakai. Namun 3 orang yang ditetapkan sebagai tersangka lantaran diduga sebagai pengedar yang menyediakan barak narkoba. 

"Ketiga tersangka itu yakni berinisial JB (44) warga Desa Suka Rende, Kutalimbaru, AT (30) warga Jalan Namorambe dan RS (39) warga Desa Durin Tonggal, " jelasnya.  

Dijelaskan Kombes Teddy, kronologis kejadian, pada hari Rabu sekitar pukul 12.00 WIB, tim gabungan dari Polrestabes Medan melaksanakan kegiatan GKN di TKP, petugas berhasil mengamankan  17 orang dengan perincian 3 orang diduga pengedar narkotika jenis sabu, 9 orang dengan hasil urine positif dan 5 orang dengan hasil tes urine negatif, beserta barang bukti narkotika jenis sabu dan alat hisap sabu. Ke 17 orang itu juga diboyong ke Polrestabes Medan guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. "Barang bukti yang disita yakni 5 bungkus plastik klip yang berisikan narkotika jenis sabu dengan berat 0, 42 gram, 1 buah timbangan elektrik,  1 ponsel dan uang Rp 150 ribu, " jelasnya. 

Atas perbuatan uang dilakukan itu, melanggar Pasal 114 Ayat (1) Subs 112 Ayat (1) Jo Pasal 132 UU RI No 35 Tahun 2009 tentang narkotika.(indra Hasibuan) 


Durhaka, Anak di Jalan Denai Bunuh Megawati Ibu Kandung Sendiri

By On 4/04/2024


Medan- DeteksiNusantara.Com. Wem Pratama (34) seorang anak durhaka yang tega membunuh, ibu kandungnya bernama Megawati  kemudian menguburkannya di belakang rumah mereka di Jalan Denai Gang Dahsyat, Rabu (3/4/2024) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. 

Tersangka Wem secara bertubi - tubi memukul ibu kandungnya hingga sempoyongan.Tak hanya memukul ibu kandungnya pelaku juga menyayat leher dan tangan ibu kandungnya sehingga meninggal dunia ditangan anak kandungnya.

Usai dikubur di belakang rumah, arwah korban gentayangan menghantui pelaku. Sehingga kejahatan anak durhaka itu terkuak setelah dia tak lagi sanggup diikuti dan dibayangi oleh arwah ibunya yang telah dibunuh dan kuburnya sendiri.

Karena takutnya, pria yang baru ditinggal cerai istrinya ini kemudian menyerahkan diri dengan datang ke rumah saudaranya yang berada tidak jauh dari tempat tinggalnya.

Kepada saudaranya itu, pelaku mengaku telah membunuh ibunya dan menguburkannya di belakang rumah.

Spontan membuat keluarganya kaget dan marah kemudian memukuli pelaku lalu menghubungi kepling dan pihak kepolisian.

Tak lama pihak kepolisian tiba dan melakukan oleh TKP dengan membongkar kuburan korban untuk membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk diautopsi.

Adapun pelaku ketika ditanyai media ,merasa sakit hati sering dimarahi korban yang mana tersangka kuat merokok, akan tetapi tidak punya penghasilan.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy Jhon Sahala Marbun di paparannya mengatakan pelaku dikenakan Pasal 340 Jo Pasal 338 KUHPidana dengan ancaman hukuman seumur hidup. "Cukup sadis anak ini t ga membunuh ibu kandungnya sendiri di kediaman mereka Jalan Denai Medan, " tandas Kombes Teddy Marbun.(indra Hasibuan)


Diduga Korban Malpraktik Di RSU Vina Estetica Medan, YNSL Akan Tempuh Jalur Hukum

By On 4/04/2024


MEDAN- DeteksiNusantara.Com. Seorang wanita berinisial YNSL (46) warga Kota Medan diduga menjadi korban Malpraktik di RSU Vina Estetica Jalan Iskandar Muda No.119, Kelurahan Sei Sikambing D, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan. 

Hal itu, disampaikan YNSL kepada wartawan, Rabu (3/4/2024) malam.

Dijelaskan YNSL, kedatangannya ke RSU Vina Estetica pada tahun 2013 untuk melakukan tindakan operasi membuang silikon pada tubuh bagian bibir dan pada tahun 2021 melakukan tindakan operasi membuang silikon pada tubuh bagian dagu. Namun, dari tindakan operasi yang dilakukan oleh oknum Dokter Spesialis Bedah Plastik berinisial UAT itu tidak mendapatkan hasil yang bagus terhadap YNSL (pasien). 

"Saya sangat kecewa pak, atas hasil tindakan operasi  yang tidak sesuai dan semakin hancur khususnya pada bagian dagu saya pak. Dan saya sangat malu hasil operasi pada bagian dagu saya menjadi petak tidak sesuai dengan harapan," ucap YNSL dengan kesal.

"Saya sangat kesal karena jadi korban malapraktik," sambungnya.

Lanjut dijelaskan YNSL, ianya kembali mendatangi oleh pihak RSU Vina Estetica yakni oknum Dokter Spesialis Bedah Plastik untuk menyampaikan kekecewaannya (komplain) karena hasilnya tidak sesuai harapan. Namun, oknum Dokter tersebut menganjurkan untuk kembali di operasi dengan biaya yang sama sebelumnya.

"Setelah saya datangi Dokter itu dan saya komplain karena hasil operasi saya tidak sesuai harapan serta menyebabkan dagu saya jelek, namun Dokternya hanya mengatakan untuk kembali di operasi dan operasinya tidak cukup sekali harus berkali-kali," ujarnya.

"Saya bukan hanya rugi dimateri, namun saya sangat dirugikan oleh selintingan orang dengan ucapan saya seperti bencon**** dan banc***. Saya sangat malu pak dan sangat trauma," tandasnya.

Untuk itu, YNSL akan menempuh ke jalur hukum atas kejadian terhadap dirinya yang diduga menjadi korban Malpraktik di RSU Vina Estetica. (Indra Hasibuan/tim)

Proyek Keanekaragaman Hayati Taman Median Jalan Gatot Subroto Hancur Total

By On 4/04/2024


Medan- DeteksiNusantara.Com. Proyek keanekaragaman hayati taman median jalan Jend. Gatot Subroto mulai dari simpang Jalan Kapten Muslim hingga Jalan Asrama hancur total Rabu 3/4/2024.

Hal itu terlihat dari tanaman yang pada mati, dan tidak diberi pupuk atau humus. Hal ini menunjukkan kerja asal jadi dan diduga korupsi.

Proyek Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi Kota Medan itu, jelas telah merugikan keuangan negara, seperti dikatakan salah seorang driver ojek on line, saat bincang-bincang di Tomang Elok.

Menurur si abang driver ojol, saat ini Medan semakin amburadul dengan proyek-proyek siluman. Sebenarnya, sebagai warga Medan, kami senang juga dengan pembangunan dan penataan kota. Tapi yang benarlah, jangan jadi ajang bunciti perut pribadi, cetusnya.

Seperti diketahui dan dapat dilihat melalui gambar, bahwa proyek penghijauan keanekaragaman hayati taman median jalan di kota Medan, benar-benar sudah hancur.

Ketika Awak Media coba Komfirmasi kepada Kabid PU Fahrul Kamis sore 3/4/2024 melalui Whatshapp  masih enggan berikan jawaban atau bungkam.

(indra Hasibuan /tim)

Tim Opsnal Reskrim Polsek Medan Timur Amankan Pelaku "JHS Si Jasa Jual Besi Berjalan"

By On 4/03/2024


Medan -DeteksiNusantara.Com. Tim Opsnal Reskrim Polsek Medan Timur Polrestabes Medan, telah mengamankan Pelaku Pencurian besi yang sempat viral disalah satu Media Sosial selasa dini hari (02/04) sekira pukul 04.00 wib di jalan Merpati 1 Mandala Medan

"Pelaku JHS (45) kami amankan tak jauh dari tempat tinggalnya, di jalan Merpati 1 Mandala sekira pukul 04.00 wib selasa dini hari (02/04), sedang bermain Hp di warung kopi, dan pelaku sempat pangkas rambut untuk merubah diri dikarenakan vidio dirinya sempat viral di Medsos sedang angkat besi hasil curiannya

Dari keterangan Pelaku JHS bahwa besi yang dicurinya dijual kepada tukang rosok keliling dengan menggunakan becak barang di pajak Ular jln Sutomo sebesar Rp.63.000.- (enam puluh tiga ribu rupiah)", ucap Kanit Reskrim Akp Budi

Untuk Pelaku JHS dikenakan pasal 363 KUHPidana Yo 362 KUHPidana, dengan ancaman hukuman 9 tahun atau paling lama 5 tahun kurungan Penjara".ucapnya

Kapolsek Medan Timur Kompol B.Napitupulu,ST, S.I.K membenarkan penangkapan pelaku JHS yang mana sempat Viral di Media Sosial Jasa Jual Besi Berjalan, "Iya Pelaku JHS sudah kami amankan, saat ini masih dalam proses penyidikan ".ungkapnya(indra Hasibuan)

Amankan Lebaran, Polrestabes Medan Gelar Operasi Ketupat Toba 2024

By On 4/03/2024


Medan- DeteksiNusantara.Com. Polrestabes Medan menggelar Operasi Ketupat Toba 2024 dalam rangka mengamankan Hari Raya Idul Fitri 2024/1445 Hijriah, Rabu (3/4/2024). Kegiatan pelaksanaan apel pasukan dilaksakan Lapangan Apel Polrestabes Jalan HM Said Medan.  

Turut hadir, PJU Polresta Medan dan Kapolsek jajaran. Sedangkan undangan yakni, Walikota Medan/ diwakili Aspem, 

Kasat Pol PP, ⁠Kadis Perhubungan, ⁠Kadis Kesehatan, Kadis SDAMBK, ⁠Kadis Pemadam Kebakaran, ⁠Kadis Pariwisata, Kadis Kebersihan, Dandim 0201 / Medan, Dandenpom 1/5, Kejari Medan, Ketua PN Medan, Ketua Organda, Pimpinan Jasa Raharja,  Pimpinan Jasa Marga, Kepala BPBD Kota Medan,  Kepala Basarnas, Ketua Pramuka dan Ketua Senkom. "Apel gelar pasukan dilaksanakan serentak seluruh Indonesia.  Apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2024 sebagai konsistensi nyata sinergitas TNI-Polri dan stakeholder terkait dalam rangka pengamanan mudik dan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 H, " ucap Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr Teddy John Sahala Marbun SH MHum. 

Berdasarkan survei indikator kepuasan masyarakat atas pelanggaran dan penanganan arus mudik tahun 2023 mencapai 89,5% dan meningkat 15,7% dibandingkan Tahun 2022. 

Sedangkan,  berdasarkan survei kemenhub RI tahun 2024 diperkirakan terdapat potensi pergerakan masyarakat sebesar 193,6 juta orang meningkat 56,4% dibandingkan tahun 2023 berkaitan hal tersebut Presiden Joko Widodo menekankan bahwa mudik tahun ini adalah mudik yang akan sangat besar sekali kenaikannya 56% dibanding tahun yang lalu total yang akan mudik lebih kurang 190 juta. 

Dalam Operasi terpusat dengan sandi *Ketupat 2024* melibatkan 155.165 personil selama 13 hari dari tanggal 4 sampai dengan 16 April 2024 operasi ini telah diawali KRYD tanggal 28 Maret sampai dengan 3 April 2024 dan akan dilanjutkan pasca operasi tanggal 17 sampai dengan 3 April 2024. 

Dalam operasi ini telah dipersiapkan 5.784 Pos yang terdiri dari 3772 Pos Pengamanan 1532 Pos Pelayanan dan 480 Pos Terpadu.(indra Hasibuan)


Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *