Penderita Kanker Payudara Rehulina Merasa Lega Dapat Pengobatan Gratis Sekaligus Sampaikan Terima Kasih ke Kapolri dan Kabaharkam
On 6/17/2020
DeteksiNusantara.id || MEDAN
Masih ingat dengan Rehulina boru Nainggolan (51), penderita kanker payudara yang viral di media sosial karena tidak memiliki biaya untuk menjalani perawatan.
Kini, Rohulina sudah di rawat di Rumah Sakit Bhayangkara di Medan. Warga Jalan Makmur Ujung, Gang Flamboyan, Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara sudah menjalani operasi kecil dan menunggu untuk menjalai operasi besar.
"Saya sangat berterima kasih pada Pak Kapolri Jenderal Idham Azis dan Kabaharkam Polri Komjen Agus Andrianto. Hanya itu yang bisa saya sampaikan," kata Rohulina, Rabu (17/6/2020)
Ia yang dirawat di ruang Angrek 10 ditemani oleh Samsul (suami) dan anaknya. Selama di rawat, Rohulina mengaku pelayanan yang diberikan sangat baik, dan kondisinya mulai membaik.
"Alhamdulillah, saya hanya berdoa pada Pak Kapolri dan Kabaharkam agar sehat selalu dan Polri semakin dicintai masyarakat," doanya.
Samsul, menambahkan, selama di rawat di rumah sakit tersebut, pihak rumah sakit tidak meminta biaya. "Semuanya ditanggung Polisi, pak Agus," ucapnya.
Samsul pun mengaku tidak mampu membiayai perobatan istrinya. Sehari-hari, dirinya hanya bekerja sebagai buruh serabutan yang memasang reklame di pinggir jalan.
"Saya berterima kasih pada semuanya yang sudah membantu. Pak Agus itu orang baik. Beliau mantan Kapolda Sumut," ujarnya.
Sebelumnya, Kabaharkam Polri Komjen Agus Andrianto melalui stafnya Ibey Nasution mengecek langsung rumah dan kondisi Rehulina di rumahnya pada Sabtu 12 Juni 2020 lalu. Setelah memberikan sembako dan sejumlah uang, keesokan harinya, Rehulina dibawa ke rumah sakit.
Agus pun sempat menyapa langsung melalui video call menggunakan aplikasi WhatsApp. "Gimana kabarnya bu, dia bawa ke rumah sakit ya, semoga nanti lekas sembuh," katanya saat berkomunikasi.
Kabaharkam menjelaskan berdasarkan perintah dari Kapolri dan Presiden Jokowi, Polri harus berada ditengah masyarakat, dan keberadaannya harus dirasakan. Salah satunya dengan membantu program pemerintah.
"Polri sudah berkomitmen untuk mensukseskan program pemerintah," tegas Agus.(red/bravo)