MEDAN // DeteksiNusantara.Com.
Penyakit masyarakat (pekat) akhir - akhir ini semakin menjamur. Seperti halnya aktivitas perjudian yang berada di Jalan Pantai Labu, Sekip, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara baru baru ini. Hal yang diluar nalar pun terjadi, tidak lagi pandang tempat, bahkan hanya berjarak ratusan meter saja dari Mapolsek Beringin Polresta Deliserdang sudah dapat ditemukan gelanggang perjudian, Jumat (17/9/2021 )
Sepintas terpantau dari jalan lokasi ini tidaklah tampak seperti lokalisasi perjudian karena gerbang terbuka lebar dan hanya tampak alat berat terparkir dipekarangan dengan luas kisaran 1 hektar ini.
Ketika awak media menyusuri masuk ke areal lokasi ternyata alat berat tersebut diduga hanya sebagai pajangan saja untuk mengalihkan perhatian masyarakat, bahwa seolah - olah tempat tersebut adalah lokasi proyek.
Namun anehnya pada setiap pintu masuk di jagai sejumlah pria bertubuh tegap dan bertato. Pada pintu pertama awak media yang menyamar sebagai masyarakat ditawari untuk bermain masuk lewat pintu kedua.
"Mau main bang, kalau mau main siang gini pun dibuka kok, tapi kalau orang main judi nanti malam baru ramai " sebut pria bertubuh tambun ini.
Tepat di pintu kedua, disini pun awak media dibuat tercengang, betapa tidak, lokalisasi perjudian ini sudah terkonsep dengan maksimal dilengkapi lobang khusus untuk mengintai siapa saja pelanggan yang akan masuk kedalam, seperti pintu masuk ala - ala rumah tahanan.
Melihat serangkaian keanehan pada lokasi ini, awak media ini mencoba mengkonfirmasi kepada orang nomor satu di jajaran Mapolsek Beringin AKP Doni Simanjuntak, namun sangat disayangkan tidak di respon, meskipun kontak whatshapnya terlihat sedang online. Akan tetapi berselang satu jam kemudian kontak Wartawan ini ramai dihubungi orang tak dikenal. Usut punya usut dan ternyata orang yang menelepon tersebut salah satunya pengelola perjudian yang disebut sebut bermarga Sin*r*t, anggotanya big bos inisial N.
Dari rangkaian kronologis ini muncul pertanyaan baru, apakah ada hubungannya konfirmasi wartawan kepada Kapolsek Beringin AKP Doni Simanjuntak? Mengapa diwaktu yang bersamaan pengelola perjudian menelepon wartawan secara mendadak? Dan dari mana diketahui kontak wartawan tersebut?.
Hal ini akan menambah panjang rentetan penegakan hukum yang dinilai publik yang kian kurang bergairah. Pasalnya hal ini diduga kuat telah ada pembiaran dari petugas kepolisian setempat, mengingat jarak lokasi dari kantor kepolisian sangat dekat.
Diminta kepada Kapolresta Deliserdang untuk memberantas perjudian tersebut guna mengembalikan rasa kepercayaan publik terkait penegakan hukum di wilayah kerjanya. ( Indra.Hsb )
« Prev Post
Next Post »