Truth Seminar, Pdt Erastus Sabdono : Perceraian Tidak Dilegalkan Dalam Pernikahan Kristen
GSKI Metanoia House Of Truth mengadakan Truth Seminar yang akan mengupas tema mengenai Perceraian dan Hakikat Perkawinan Menurut Alkitab yang dibawakan langsung oleh Pdt Erastus Sabdono yang merupakan Ketua Umum BPP GSKI Metanoia House Of Truth, Bertempat di Tiara Convention Centre Selasa 18 Februari 2020 pukul 15.00-20.00 wib.
Setelah selesai menyampaikan materi, Pdt Erastus Sabdono ketika diwawancarai oleh sejumlah awak media mengatakan inti materi pemaparan dalam seminarnya yang menjelaskan bahwa Perceraian sama sekali tidak dilegalkan dalam pernikahan kristen. Tuhan Yesus sangat jelas sekali menekankan bahwa apa yang sudah dipersatukan Allah tidak dapat diceraikan oleh manusia (Markus 10:9). Perceraian tidak pernah menjadi keinginan Allah, dan selalu merupakan hasil dari dosa. Manusia tidak mempunyai wewenang atau hak untuk dapat menggagalkan perjanjian pernikahan antara Tuhan dan pasangan. Oleh karena itu pemahaman awal mengenai pernikahan yang sesuai dengan kehendak Allah perlu dipahami secara mendalam oleh masing-masing pasangan.
Pdt Erastus Sabdono juga memberikan solusi yang dapat diberikan agar pernikahan kristen jauh dari perceraian adalah bahwa mulailah berusaha dari diri sendiri, mencari jalan keluar dengan penuh kerendahan hati dan dengan semangat mengampuni, dan kedua adalah dengan meminta serta mengikuti dengan serius, bimbingan pernikahan Kristen dari pusat bimbingan Kristen atau dari Pendeta.
Menurut Pdt Erastus Sabdono sebagai umat kristiani, sudah seharusnya kita mematuhi perintah Allah bahwa perceraian itu bukanlah maksud Allah yang sesungguhnya dari pernikahan kristen. Sebaiknya sebagai pengikut kristen danmerupakan orang-orang percaya ketika hubungan pernikahan yang kita bina berada di ambang perceraian kita harus mempertimbangkan bahwa perceraian itumenyalahi perintah Allah serta tidak sesuai dengan kehendak-Nya, perceraian hanya akan mengganggu kelangsungan hidup kita danmembawa pengaruh buruk pada orang lain, terutama anak-anak hasil pernikahan tersebut dan perceraianhanya akan menambah masalah baru bagi kita dan bukan merupakan solusi dari masalah.
Terlihat begitu banyak hingga ratusan Orang Peserta dan pengunjung yang sangat antusias mengkuti acara seminar ini baik ada yang datang sendirian maupun berpasang pasangan dan mendapatkan buku, snack dan makan malam. (red/indra.hsb)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »