MEDAN - DNO - Kodam I/Bukit Barisan dan seluruh jajarannya melakukan penandatanganan pakta integritas dan pencanangan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM) upaya nyata. Penandatanganan dilakukan di Balai Prajurit Makodam I/BB, Jln Gatot Subroto Km 7,5 Medan, Jumat (23/11/2018).
Dalam amanat Panglima Kodam (Pangdam) I/BB, Mayjen TNI Muhammad Sabrar Fadhilah yang dibacakan Kepala Staf Kodam (Kasdam) I/BB, Brigjen TNI Hassanudin, SIP terlebih dulu disampaikan ucapkan terima kasih dan penghargaan kepada para Kasatker dan Kasubsatker serta para tamu undangan, atas kehadirannya mengikuti pencanangan Zona Integritas Kodam I/BB yang dilanjutkan dengan penandatanganan Pakta Integritas Satker Makodam I/BB.
Semoga kegiatan ini dapat mewujudkan birokrasi yang transparan, akuntabel, bebas dari korupsi dan nepotisme, khususnya di lingkungan Kodam I/BB.
Sebagaimana diketahui, pencanangan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani upaya nyata dalam rangka mengukuhkan diri sebagai bagian dari TNI Angkatan Darat yang memiliki komitmen mencegah terjadinya korupsi serta pelaksanaan reformasi birokrasi yang akuntabel di seluruh Satker jajaran Kodam I/BB.
Berkenaan dengan hal tersebut tentunya diharapkan agar para Kasatker dan Kasubsatker jajaran Kodam I/BB dapat berjalan beriringan, sehingga akan meningkatkan kinerja satuan. “Oleh karenanya, berharap pencanangan zona integritas ini tidak hanya berhenti sampai terwujudnya wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bebas melayani saja, namun hendaknya tetap dijaga kelestariannya dan diwariskan kepada generasi penerus,” harap Pangdam I/BB.
Hilangkan paradigma lama dan ciptakan paradigma baru yang sesuai dengan cita-cita TNI AD. Untuk itu, seluruh Kasatker dan Kasub Satker Kodam I/BB semakin terpacu untuk terus meningkatkan kinerja dan kompetensinya, sehingga terbebas praktik perbuatan tercela yang dapat menciderai amanah rakyat.
Lebih lanjut Pangdam I/BB menyampaikan, dalam rangka mewujudkan harapan tersebut tentunya peranan para Kasatker dan Kasub Satker dalam mengawasi pelaksanaan tugas bawahannya harus dilakukan secara terus menerus.
Selain itu, perlu ditingkatkan mutu pengendalian dan pengawasan program yang sedang dilaksanakan. Tentunya peningkatan kinerja bukan hanya masalah kuantitas, tapi yang lebih penting adalah masalah kualitas seperti profesionalime dan integritas moral. Dengan demikian diharapkan reformasi birokrasi Kodam I/BB yang profesional dapat tercapai dengan optimal.
Selanjutnya ada beberapa penekanan Pangdam I/BB yang dilaksanakan dan dipedomani, sebagai berikut:
1. Pedomani Surat Edaran Pangdam I/BB Nomor SE/07/X/2018 tentang Pedoman Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM di wilayah Kodam I/BB.
2. Laksanakan pembentukan enam Pokja komponen pengungkit pembangunan zona integritas guna penyiapan dokumen.
3. Laksanakan koordinasi dengan Komando Atas maupun Satuan Bawah dalam menyiapkan dokumen penilaian. 4. Pedomani waktu yang telah ditetapkan dan laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya demi terwujudnya pembangunan zona integritas Kodam I/BB menuju wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Irdam I/BB, parai Staf Ahli Pangdam I/BB, Para Asisten Kasdam I/BB, para Kabalakdam I/BB, para Dansat se-wilayah Medan. (Red)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »