Binjai

HEADLINE NEWS

Polsek Hamparan Perak Sembelih 1 Ekor Lembu Di Hari Raya Idul Adha 1445 H

By On 6/18/2024


Hamparan Perak- DeteksiNusantara.Com. Hari Raya Idul Adha 2024, Polsek Hamparan Perak melaksanakan kurban tepat di Mako Polsek Hamparan Perak, Selasa (18/6/2024) pagi.



Kapolsek Hamparan Perak AKP Mualimin SH, mengatakan di hari raya idul Adha 2024 ini, Polsek Hamparan Perak menyembelih 1 ekor lembu dan akan dibagikan kepada personil.

"Alhamdulillah, di hari raya Idul Adha tahun ini, kita menyembelih hewan kurban 1 ekor lembu," ucap AKP Mualimin SH.

"Kita hanya sembelih 1 ekor lembu, jadi pembagian daging kurban khusus kepada personil dulu yang berjumlah 64 orang dan kalau dagingnya ada lebih, kita akan bagikan ke masyarakat," tambahnya.

Ia pun berharap, untuk tahun Idul Adha yang akan datang akan lebih meningkatkan hewan kurban yang disembelih agar dapat dibagikan kepada masyarakat.

"Untuk Hari Raya Idul Adha yang akan datang kita akan menyembelih hewan kurban lebih dari 1 ekor, agar dapat kita bagikan kepada masyarakat," tandasnya.

Tampak dalam pembagian daging kurban itu, Kapolsek Hamparan Perak AKP Mualimin SH didampingi Kanit Reskrim Ipda Bobby SH beserta ibu Bhayangkari Ranting Polsek Hamparan Perak. (Indra Hasibuan)

Humisar Sianipar SH Dan Orang Tua Korban Minta, " Polres Tapteng Segera Tangkap Pelaku Pencabulan

By On 6/17/2024


Tapanuli Tengah- DeteksiNusantara.Com. SPS (35) warga Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, orang tua daripada korban pencabulan dibawah umur bersama kuasa hukumnya Humisar Sianipar SH, meminta pihak Polres Tapanuli Tengah serius menangani dan mengatensikan laporannya serta segera menangkap pelaku (terlapor). Di mana laporan tersebut sudah berlangsung 3 bulan, hingga kini pelaku masih bebas berkeliaran. 

Laporan resmi itu tertuang dalam nomor : LP/B/90/III/2024/SPKT/POLRES TAPANULI TENGAH/POLDA SUMATERA UTARA tanggal 15 Maret 2024. 

SPS (orang tua korban) mengatakan, peristiwa itu berawal dari sosial media (sosmed) bahwa terlapor mengajak kenalan anaknya (korban). Setelah berlangsung sekitar 4 hari terlapor mengajak korban untuk bertemu, namun ajakan itu sempat ditolak korban. Singkat cerita, terlapor merasa kecewa atas ajakannya tidak dipenuhi, sehingga terlapor mengancam korban untuk menyebarluaskan foto/video korban. Atas ancaman itulah korban mengiyakan bertemu dengan terlapor. Setelah itu, terlapor mengancam dan memaksa korban untuk disetubuhinya hingga korban terpaksa melakukannya dirinya dilecehkan.

"Awalnya anak saya berkenalan dengan terlapor lewat sosial media. Setelah berlangsung dari perkenalannya, anak saya dipaksa untuk disetubuhi karena anak sudah diancam terlapor dengan menyebarluaskan video/fotonya," ucap SPS sembari memeluk anaknya (korban) yang merasa takut dan trauma atas perlakuan bejat terlapor, Senin (17/6/2024) siang.

Ia berharap pihak Polres Tapanuli Tengah segera menindaklanjuti dengan serius atas laporannya serta menangkap terlapor, karena diketahui terlapor masih bebas berkeliaran.

"Saya berharap pihak Polres Tapanuli Tengah segera menangkap terlapor agar kami mendapat keadilan hukum yang pasti," ungkapnya.

"Tolong kami bapak Kapolri, Kapolda Sumut, bapak Kapolres. Kami ini orang susah orang tak punya, kami hanya ingin mendapatkan keadilan hukum," tandasnya.

Hal senada juga disampaikan Humisar Sianipar SH selaku kuasa hukum daripada korban, agar Polres Tapanuli Tengah serius menangani dan mengatensikan perkara kliennya.

"Saya harap Polres Tapanuli Tengah mengatensikan perkara klien saya ini, karena perkara ini menyangkut anak dibawah umur. Supaya korban mendapatkan keadilan hukum yang pasti yang berlaku di negara Indonesia yang kita cintai ini," tegas Humisar Sianipar SH. 

Sementara itu, Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Basa Emden Banjarnahor SIK, MH, melalui Kasat Reskrimnya, AKP Arlin Harahap saat dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp, Senin (17/6/2024)  terkait laporan tindak pidana pencabulan anak dibawah umur, di mana laporan tersebut sudah berlangsung 3 bulan hingga kini pelaku belum juga ditangkap dan diduga masih bebas berkeliaran, mengatakan akan diatensi.

"Terimakasih pak, akan kita atensikan," Ungkap AKP Arlin Harahap. (Indra Hasibuan)

Pondok Qur an H.Adam & Hj.Kartini Batu bara  Binaan Sang Pejuang Dhuafa Lepas 12 Qoriah MTQ Provinsi

By On 6/17/2024


Sumut - DeteksiNusantara.Com. Pondok Qur an yang di resmikan sejak tahun 2019 Oleh sosok Sang Pejuang Dhuafa H. Ikhwan Lubis SH.MH. ini telah melahirkan banyak Para Qori dan Qoriah berprestasi dengan memenangkan Lomba Thafiz dan MTQ baik tingkat Kabupaten maupun Nasional , seperti di tahun sebelumnya  tahun 2024 ini juga Berhasil melahirkan 12 Qoriah terbaik juara 1 kabupaten kota di Sumatra Utara , dengan akan melanjutkan MTQ Tingkat Provinsi se Indonesia.



Pondok Qur an H.Adam & Hj. Kartini Batu bara binaan Sang Pejuang Dhuafa ini di ketahui adalah Berawal dari sebuah rumah kecil yang dahulunya di miliki Almarhum Hj. Kartini  sosok ibu dari Tiga orang  anak yatim termasuk anak Sulung nya Sang Pejuang Dhuafa , 

Berawal dari rumah pengajian tradisionil untuk anak anak kampung sekitar dan mulai di besarkan dengan membina Para Qori dan Qoriah dari berbagai Daerah yang ada di seluruh Sumatra utara ,  Yang saat ini melahirkan juara MTQ di berbagai kabupaten kota . seperti Para Qoriah  yang masuk Nominasi MTQ Provisi saat ini adalah .

1.Muhamad Fikri Nahrowi , Juara 1 remaja MTQ Kab. Serdang Bedagai

2.Mu'arifGusdriansyah , Juara 1.Qiraat mujawwad dewasa Kab. Deli Serdang .

3.Bagus Stiawan Juara 1 Remaja MTQ Kab. Batu bara 

4.Aura Fauza Abi muda Hasibuan Juara1 MTQ Kab. Karo anak anak Putri .

5.Mubarik ritonga Juara 1MTQ remaja Kab. Tapsel .

6.Pemasuk Pasaribu Juara 1 Bidang mujawwad Dewasa kab. Padang Lawas .

7.M.Zikri Habibi.s.Juara 1MTQ  remaja kab. Tanah Karo.

8.Fauzi Ahmad syarif Juara 1 tilawah Remaja Putra MTQ  Kab. Langkat .

9.Zulkifli Dalimunte Juara1 Qiraat murottal remaja Putra MTQ  Kab. Labura.

10.Muhamad Wandi Juara1 cabang Qiraat Mujawwad Dewasa Kab. Labura 

11.Syafiq Hamdi Ahmad Lubis Juara 1 Qiroat Murottal Remaja MTQ PTPN4 Regional 1. 

12.Abdul Ammar Juara 1 Hafiz 5 juz Tilawah Putra MTQ Kab. Langkat .

Kesemua Juara MTQ tahun 2024 ini di menangkan Para murid yang belajar di Pondok H. Adam & Hj. Kartini Batu bara Binaan Sang pejuang Dhuafa H. Ikhwan Lubis  dan akan melanjutkan kompetisi Musabaqoh Tilawatil Qur an tingkat Provinsi pada tahun ini juga . 

Sang Pejuang Dhuafa H. Ikhwan Lubis Dalam Pelepasan Para Qoriah yang akan bertanding di tingkat Provisi ini mengatakan "  Saya berterimakasih kepada Para pendidik yang ada seperti Ustad Jaini Lubis, Ustad ,Hadromi, Ustad ,Saiful , Ustaja Ayu wilda dan lainya yang telah terus memajukan Pondok Quran ini , hingga melahirkan Para Thafiz dan Qri ah Nasional seperti saat ini walau kita tau tahun sebelum nya kita juga mendapatkan Juara juara membaca Qur an. 

Saya berharap  nantinya para murid yang belajar di Pondok ini akan terus melahirkan para Thafiz dan Qoriah internasional seperti Harapan  Almarhum orang tua saya , Saya masih ingat sewaktu kecil dulu almarhum mengajari Anak anak di kampung ini belajar mengaji dan saya hanya meneruskan nya dan saya juga berharap  Agar pada Kepala daerah bisa lebih memberi Apresiasi dan Pembinaan lebih  kepada para Qoriah yang mengangkat nama Daerahnya sendiri walau mereka belajar di Pondok  kecil kami ini . 

Lanjut nya " Pondok yang kami dirikan ini nantinya akan kami jadikan yayasan yang Insya allah akan lebih bermanfaat lagi untuk lebih banyak melahirkan para Pembaca Qur an dan peng hafal Qur an di seluruh negri  dan bisa menjadi wadah kegunaan masyarakat yang lebih berprestasi lagi dan meluas ke seluruh Nusantara  .tutup nya .( indra Hasibuan)

Di Duga Judi Beromset Ratusan Juta Perhari Bebas Beroperasi Diwilkum Polres Sergai," Kapolres dan Kasatreskrim Tutup Mata

By On 6/15/2024


Sergai- DeteksiNusantara.Com. Keberadaan praktik perjudian jenis dadu, samkwan dan sabung ayam yang beromset ratusan juta rupiah perhari di Dusun IV, Desa Kota Pari, Kabupaten Sergai, Sumatera Utara diduga dipelihara pihak Polres Sergai. Pasalnya, aktivitas judi itu menimbulkan kriminalitas yang meningkat terhadap masyarakat Sergai.

Kepada wartawan, warga Sergai bernama Yono (47) menyebut bahwa judi tersebut sudah lama beroperasi dan belum pernah ditindak tegas oleh pihak kepolisian Polres Sergai - Polda Sumut.

"Sudah lama beroperasi judi dadu, samkwan dan sabung ayam di Desa Kota Pari/Sergai ini pak dan belum pernah ditindak tegas oleh Polres Sergai," ucap Yono, Sabtu (15/6/2024).

Menurutnya, pihak Polres Sergai diduga sudah menerima setoran atau upeti istilah bahasanya setiap bulannya dari pengelola/pemilik judinya.

"Sepertinya pihak Polres Sergai diduga sudah menerima setoran setiap bulannya dari pemilik/pengelola judinya, sehingga tidak berani menindak tegas serta menangkapnya," pungkasnya. 

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sergai AKP Jhon Harto Panjaitan SH, saat dikonfirmasi awak media melalui pesan WhatsApp, Sabtu (15/6/2024) terkait diduga praktik perjudian jenis dadu, samkwan dan judi sabung ayam yang beromset ratusan juta rupiah perhari bebas beroperasi di Dusun IV, Desa Kota Pari, Sergai enggan berkomentar. (Indra Hasibuan)

Geruduk Mapolrestabes Medan, Massa IMM Minta Polisi Tindak Tegas Begal

By On 6/14/2024


MEDAN - DeteksiNusantara.Com. Puluhan massa dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah I(MM) Kota Medan menggelar demo di Mapolrestabes, Jalan HM Said Kota Medan, Jumat (14/6/2024) sore. 

Dalam aksi tersebut, meminta pihak Polrestabes Medan lebih serius dan sungguh-sungguh dalam menindak tegas segala tindakan kriminalitas seperti, begal, tawuran, geng motor dan narkoba.

"Kami meminta kepada bapak Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy Jhon Marbun SIK agar lebih serius menanggapi keresahan masyarakat khususnya warga kota Medan. Yang mana untuk saat ini para begal dan geng motor semakin merajalela melakukan aksi brutalnya," ucap Kordinator Aksi IMM Cabang Kota Medan Dewata, Jumat (14/6/2024). 

Dan situasi Kamtibmas di kota Medan saat ini semakin menurun dan tingkat kriminalitas semakin meningkat,  tambahnya.

Menurutnya, kondisi keamanan yang memburuk di kota Medan mempengaruhi berbagai aspek di kota Medan dan kejahatan yang semakin meningkat sehingga terjadi rasa takut dikalangan masyarakat.

Untuk itu, lanjut Dewata pihak kepolisian dan pemerintah kota Medan lebih fokus dalam melakukan pencegahan dan penegakan hukum yang tegas guna mengembalikan rasa aman bagi warga Kota Medan.

"Harapan kita pihak kepolisian Polrestabes Medan lebih fokus menegakkan hukum dan menindak tegas para pelaku kejahatan. Karena untuk saat ini warga kota Medan sering mengalami kehilangan sepeda motor. Seperti teman kami yang kehilangan sepeda motor dan pelaku jelas nampak di CCTV, namun pihak Polrestabes tidak mampu mengungkap serta menampak pelakunya," ujarnya.

Selain itu, pihak kepolisian dan Pemerintah Kota Medan menghadapi tantangan besar dalam mengatasi kriminalitas yang tinggi. 

Oleh karena itu, dirinya  juga siap mendukung kinerja pihak kepolisian dalam mengembalikan kenyamanan bagi masyarakat kota Medan, tandasnya.(indra Hasibuan)

Judi Tembak Ikan di Pasar 8 Gambir Tembung Digerebek Polrestabes Medan

By On 6/14/2024


Medan - DeteksiNusantara.Com. Polrestabes Medan bersama Polsek Medan Tembung kembali gerebek lokasi judi tembak ikan yang berada di Pasar 8 Gambir Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Kamis (13/6/2024) malam. 

Empat orang  diamankan dalam operasi tersebut, terdiri dari dua laki-laki  dan dua perempuan yang berinisil R (29) kasir, N (31) kasir dan DR (45) pemain. 



Penggerebekan dilakukan sekitar pukul 22.50 WIB setelah petugas mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya aktivitas judi di lokasi tersebut, pihak Polrestabes Medan dan Polsek Medan Tembung  langsung bergerak ke lokasi.

Adapun barang bukti yang diamankan antara lain satu unit meja ikan - ikan, 1 buah anak cip, uang tunai Rp 560.000, 3 unit handphone Android, 2 tas sandang kulit berwarna hitam, dan satu dompet berwarna coklat.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr.Teddy Marbun melalui Plh.Kasi Humas Iptu Nizar Nasution  kepada wartawan, Jumat (14/6/2024) mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polrestabes Medan untuk menekan aktivitas perjudian di wilayah Polrestabes Medan jajarannya sesuai Atensi Bapak Presiden, Kapolri, Kapoldasu dan Kapolrestabes Medan, dalam hal ini juga Kombes Teddy Marbun juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak bermain judi karena dapat merugikan diri sendiri dan orang lain, ucap Iptu Nizar Nasution. 

Dalam hal ini Polrestabes Medan,  menunjukkan komitmennya akan memberantas segala jenis perjudian. " Diharapkan juga kepada masyarakat tidak usah sungkan dan takut untuk memberikan informasi terkait gangguan keamanan yang berada di wilayahnya, " .pungkas Iptu Nizar Nasution. (Indra Hasibuan)



Polsek Medan Baru Amankan Tiga Pelaku Begal

By On 6/12/2024


MEDAN- DeteksiNusantara.Com. Personil Polsek Medan Baru mengamankan tiga terduga pelaku begal bersama barang bukti berupa 1 buah gunting panjang, Rabu (12/6/2024) dinihari.

Tiga Kawanan begal ini, Sudarmadi (38), warga Gang Cempaka 3, Dusun XII, Desa Bandar Khalifah, Kecamatan Percut Seituan, Angga Anugrah Sembiring (32), warga Jalan Tangguk Bongkar II, Kecamatan Medan Denai dan Krisna David Nasution (29), warga Jalan Tangguk Bongkar II, Kecamatan Medan Denai.

Kapolsek Medan Baru Kompol Yayang Rizki Pratama SIK mengatakan ketiganya dihajar massa usai melakukan aksinya terhadap seorang karyawan plaza, Petrus Halawa (26), warga Mombawa Oladano, Kecamatan Hitung, Kabupaten Nias Selatan, saat melintas di Jalan Razak, Kelurahan Sekip, Kecamatan Medan Petisah, tepatnya disamping Mie Sop Blitar Warisan. 

Ketiga kawanan begal itu pun menjadi bulan-bulanan masyarakat dan warga sekitar yang sedang melintas.

"Korban Petrus Halawa, pun membuat laporan ke Mapolsek Medan Baru atas peristiwa yang dialaminya sesuai dengan Surat Tanda Bukti Laporan Polisi, No : LP/B/524/VI/2024/SU/RESTABES MDN/SPKT/SEK MDN BARU," ucap  Kompol Yayang, Rabu (12/6/2024).

Kompol Yayang menuturkan, dari pengakuan ketiga pelaku begal itu, bahwa ketiganya telah mengikuti korban dari Sun Plaza, saat korban pulang kerja. Saat tiba di Jalan Rajak tepatnya di samping Mie Sop Blitar Warisan, ketiga pelaku itu langsung melakukan aksinya terhadap korban sampai korban terjatuh dari sepeda motor miliknya.

"Pelaku Krisna David, mengayunkan gunting ke arah korban dan korban yang berteriak langsung memukulkan helm kepada pelaku. Dibantu masyarakat, ketiga pelaku yang berpencar melarikan diri berhasil diamankan masyarakat," ujarnya.

Dari pengakuan ketiga pelaku itu, sambung Kompol Yayang, bahwa ketiga pelaku sudah melakukan aksinya sebanyak tiga kali di wilayah hukum Polsek Medan Baru. 

"Dua kali berhasil dan ini aksi yang ketiga kalinya tapi gagal," bebernya 

Tambah Kompol Yayang, dua kali berhasil dan berhasil membawa kabur dua unit sepeda motor Honda Beat  dijual kepada temanya Jeffri, yang saat ini sedang berada di Aceh.

"Satu unit sepeda motor dijual pelaku kepada Jefri dengan harga Rp 5 juta dan uang hasil penjualan dibagi tiga," tambahnya.

Untuk modusnya, jelas Kapolsek,  ketiga 3 pelaku melakukan aksinya menggunakan sepeda motor Suzuki FU berboncengan tiga dan membawa gunting yang dibawa pelaku Krisna David Nasution. 

"Pada saat diamankan dari amukan massa, ketiga pelaku mengalami luka robek, lebam, memar pada bagian wajah dan bibir, dan sakit di bagian seluruh tubuh akibat hajar dimasa," ucapnya.

Kapolsek mengungkapkan, pihaknya juga mengamankan barang bukti 1 unit sepeda motor Suzuki FU warna hitam BK 3976 XAG (milik pelaku), 1 buah gunting panjang (milik pelaku), 1 buah hp android merk INFINIX warna biru (milik pelaku), 1 buah dompet warna hitam (milik pelaku) dan 1 unit sepeda motor Honda Scoopy warna Putih BK 5937 AKM (milik korban).

"Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, ketiga pelaku dijerat dengan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal 12 tahun. Ketiga pelaku saat ini sedang menjalani pemeriksaan di Mapolsek Medan Baru," ungkapnya. (Indra Hasibuan)


Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *