Binjai

HEADLINE NEWS

Syekh Ali Akbar Marbun Sambut Kunjungan Silaturahmi Nikson Nababan

By On 5/10/2024


MEDAN -DeteksiNusantara.Com. Suasana penuh kebersamaan dan kekeluargaan, tersaji dalam silaturahmi Dr Nikson Nababan dengan tokoh kharismatik, Buya Syekh Ali Marbun, Jumat (10/5/2024).

Nikson Nababan, mantan Bupati Tapanuli Utara 2 periode itu, datang mengunjungi Buya Syekh Ali Marbun di kediamannya, di Pondok Pesantren Al-Kautsar Al-Akbar, Jalan Pelajar Timur, Medan.

Buya Syekh Ali Marbun yang menyambut kedatangan Nikson Nababan, tampak senang. Ia mengatakan kehadiran Nikson di sana sesuatu hal yang istimewa.

Terlebih karena Nikson Nababan sebagai menjabat bupati 2 periode dan telah tuntas mengemban tugas dan tanggung jawab dengan baik.

"Tentu saya sangat senang dikunjungi Nikson Nababan, karena sosoknya telah terbukti keberhasilannya selama memimpin di Kabupaten Tapanuli Utara selama 2 periode," ujar Buya Syekh Ali Marbun.

Tokoh yang juga seorang ulama dan tokoh Nahdlatul Ulama di Sumut itu, berharap Nikson Nababan menjadikan keberhasilan memimpin Taput itu tetap menjadi spirit dalam mengabdi dimana saja.

Apalagi karena Nikson saat ini dikenal sebagai calon Gubernur Sumut untuk di Pilgubsu 2024, sehingga keberhasilan memimpin Taput bisa dikembangkan di Sumut. Harapannya terwujud pembangunan berkeadilan dan membuat masyarakat sejahtera.

Pada kesempatan itu, Buya Syekh Ali Marbun juga memuji Nikson Nababan sebagai sosok pluralis. "Pak Nikson Nababan mempunyai kecerdasan perhatian yang luar biasa terhadap agama yang lain, terutama agama Islam khususnya, perhatian ke Pondok pesantren dan pemikiran wawasan ke depan juga," katanya.

Ia pun mengapresiasi Nikson Nababan yang berniat mengabdi memimpin Sumut lewat Pilgubsu 2024. Dipesankan agar Nikson mencari pasangan yang sehati dan sejalan, dengan memperhatikan hasil survei elektabilitas dan popularitas.

Sementara itu Nikson Nababan, peraih segudang penghargaan pembangunan itu, senang karena disambut langsung Buya Syekh Ali Marbun. Ia memujinya sebagai sosok yang terus menjaga keutuhan masyarakat Sumut.

"Peran sentral beliau sebagai pemimpin umat dan pendidikan, saya kira sangat dibutuhkan rakyat Sumatera Utara ini. Tokoh-tokoh seperti beliau terus kita hormati dan sangat kita harapkan nasihatnya," ujar Nikson.

"Kita mengucapkan terima kasih atas dukungan beliau dan pesan-pesan beliau kepada saya, mudah mudahan apa yang kita cita-citakan bersama dapat terwujud, harus adil kepada seluruh masyarakat, dan bisa tempat mengadu masyarakat, tidak boleh memikirkan diri sendiri," ujar Nikson Nababan.

Di akhir silaturahmi itu, Nikson Nababan, memberikan buku hasil karyanya sendiri berjudul "Desa Kuat, Kota Maju, Negara Berdikari" kepada Syekh Ali Marbun.

Adapun buku tersebut, merupakan sari pengalaman Nikson memimpin Taput, sekaligus buah pemikirannya dalam menghadirkan tatanan pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan.(indra Hasibuan)

Gercep Polsek Percut Sei Tuan Tangkap Pelaku Pencurian dan Pengancaman di Cafee Anugrah

By On 5/10/2024


MEDAN -DeteksiNusantara.Com. Polsek Percut Sei Tuan berhasil menangkap pelaku pencurian dengan kekerasan di Jalan Rumah Sakit Haji, Kec Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Senin (6/5/2024), Sekira Pukul 22.30 Wib.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Jhonson M Sitompul S.H., M.H melalui Kanit Reskrim AKP Japri Simamora SH, MH menjelaskan tak butuh waktu lama untuk menangkap seorang pelaku yang sempat viral di media sosial.

AKP Japri Simamora mengatakan kejadian di Simpang Unimed terjadi pada, Senin (6/5/2024) sekira pukul 05:30 WIB, pelaku ditangkap pada malamnya sekira pukul 22:00 Wib.

"Pada hari Senin tgl 6 Mei 2024  sekira pukul 22.30 Wib, Tim 70 Reskrim Polsek Percut Sei Tuan yang dipimpin Panit 2 Ops Iptu Junaidi Karosekali.SH menerima informasi dari warga keberadaan pelaku sedang berada di TKP," jelas AKP Japri Simamora SH, MH.

Tak mau menunggu lama, pelaku dan barang bukti langsung diamankan dan diboyong ke Polsek Percut Sei Tuan untuk proses lebih lanjut.

"Kemudian tim langsung mengamankan pelaku  dan memboyongnya ke Mako Polsek Percut Seituan dan piket 7.0 menyerahkan pelaku kepada piket penyidik untuk pemeriksaan lebih lanjut," tegasnya.

Diketahui, pelaku bernama Chainir Akbar Nasution (33), warga Jalan  PWI, Lau Dendang,  Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang.

Indra, pemilik Warkop Anugerah membenarkan Polisi telah menangkap satu pelaku yang menyerang tempat usahanya. Katanya, pelaku ini biasanya dipanggil Inir.

"Iya. Semalam saya sudah lihat langsung terduga pelaku yang ditangkap. Dia dipanggil Inir,"kata Indra Nasution, Rabu (8/5/2024).

Sebelumnya diberitakan, Warkop Anugerah, Simpang Universitas Negeri Medan (UNIMED) diserang orang tak dikenal pada Senin (6/5/2024) sekira pukul 05:30 WIB.(indra Hasibuan)

Makopolrestabes Medan Mendadak Didatangi Warga Kampung Kompak,"  Turut Poltak Silitonga SH Mendampingi

By On 5/09/2024

Poto: Poltak Silitonga.SH.

MEDAN- DeteksiNusantara.Com. Pengacara Kondang Poltak Silitonga SH bersama puluhan warga Kampung Kompak, Jalan H Anif, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang mendadak mendatangi Polrestabes Medan, Rabu (8/5/2024) malam.

Kedatangan Poltak Silitonga, SH bersama puluhan warga Kampung Kompak tersebut untuk memenuhi undangan dari personil Polrestabes Medan, bahwa dua tersangka telah ditangkap atas penganiayaan yang terjadi pada tanggal 23 Desember 2024 lalu di Kampung Kompak, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

"Kedatangan kami atas undangan personil Sat Reskrim Polrestabes Medan, untuk melihat dua pelaku penganiayaan telah ditangkap. Ternyata, kedua pelaku yang ditangkap itu hanyalah kroco-kroco/tukang masang spanduk," ucap Poltak Silitonga, SH kepada wartawan, Rabu (8/5/2024) malam.

"Jadi kita itu jangan dikibuli (dibohongi), kita juga orang pintar bukan orang bodoh. Polrestabes Medan kita harapkan bekerja dengan baik, tangkap itu bos-bos nya. Dan saya tadi sudah kasi gambar/foto dua orang pelakunya baju putih dan hitam serta mobil-mobil yang dipakai ada juga Fortuner itu diidentifikasi," bebernya.

Ia berharap, Polrestabes Medan segera menangkap seluruh pelaku penganiayaan itu serta bos-bos nya, supaya warga Kampung Kompak tidak merasa terancam dalam melakukan aktivitasnya sehari-hari.

"Kami mohon kepada Kapolrestabes Medan dan pak Kapolda Sumut, jangan kami diinabobokan dengan penangkapan yang hanya dua orang kroco-kroco itu, kami masih percaya dengan kepolisian republik Indonesia khususnya Polda Sumut serta jajarannya," imbuhnya.

Warga Kampung Kompak juga berharap pihak Polrestabes Medan segera menangkap seluruh pelaku penganiayaan itu, guna meningkatkan kenyamanan. Dan diduga para pelaku masih bebas berkeliaran.

"Kami berharap pihak Polrestabes Medan segera menangkap seluruh pelaku, karena para pelaku penganiayaan itu masih bebas berkeliaran," sebut salah seorang warga Kampung Kompak. (Indra Hasibuan)

Kepling dan Warga Jermal 11 : Bantah Guntur Syahputra Lakukan Intimidasi dan Meresahkan Masyarakat

By On 5/08/2024


Medan - DeteksiNusantara.Com. Kepling 4, Jalan Jermal 11, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai Sumadi bersama warganya  membantah Adanya intimidasi yang dilakukan oleh  tokoh pemuda  Guntur Syahputra alias GS  sekaligus  membuat resah di masyarakat. "Saya turut hadir juga bersama Guntur  dan warga lainnya di rumah Rudi Chandra adanya keributan dan intimidasi itu tidak benar baru - baru ini. Semua dilakukan dengan kekeluargaan. Guntur langsung  langsung meminta maaf di hadapan istri Rudi Chandra, dan selaku Kepling saya tidak ada berpihak kepada siapapun, " ucap Kepling 4, Jalan Jermal 11, Kelurahan Denai, Kecamatan Medan Denai Sumadi kepada wartawan, Rabu (8/5/2024). Persoalan itu telah selesai dan Guntur bersama pemuda lainnya yang dikenal itu langsung bubar dan pulang di kediamannya masing - masin. 



Selaku Kepling 4 Jalan Jermal 11 sangat terkejut aja ada beberapa media menyebutkan adanya keributan dan pemukulan yang dilakukan oleh Guntur di rumah Rudi Chandra. Menjawab persoalan itu semuanya tidak benar dan adanya intimidasi. " Ada juga yang menyebutkan membawa senjata tajam. Semuanya tidak benar, Guntur langsung meminta maaf di hadapan istri Rudi Chandra dan Saya sebagai Kepling 4 menyaksikannya, " jelasnya.  

Dirinya sangat mengetahui sosok Guntur yang sangat peduli kepada warga kurang mampu yang ada di seputaran Jermal 11 - 15, semuanya dibantu tanpa adanya memandang suku dan agama, "  jelasnya. 

Dia melihat juga tidak semua pemuda yang ada di rumah Rudi Chandra bisa dikontrolnya. "Tidak bisa semua saya kontrol, satu dan dua payah diatur biasanya itu yang jelas suasana di Jermal 11 aman dan kondusif, " paparnya. 

Sementara warga Jalan Jermal 11 Ibu Ani (60) dan Bapak Suryanto (65)    kompak menyebutkan,  Guntur sosok pemuda yang sangat tinggi kepada warga kurang mampu di Jermal dan Medan sekitarnya. "Saya tidak percaya Guntur melakukan intimidasi kepada warga Jermal 11 pula. Guntur sangat - sangat peduli kepada warga, semuanya dibantunya baik sembako maupun santunan, " jelas Ibu Ani. 

Ibu Ani juga mendoakan, Guntur tetap sehat Daan terus berbuat baik kepada warga kurang mampu di Jermal 11  sekitarnya. "Sudah tidak diragukan lagi kiprah Guntur setiap Jumat membagikan sembako kepada warga.kurang mampu di Jermal 11 - 15 sekitarnya dan warga yang  sakit juga dibantunya tanpa adanya kepentingan.

Bapak Suryanto juga mengaku salut melihat kepedulian Guntur kepada warga, sebab jalan perkampungan diperbaiki dengan dana sendiri. " Kepeduliannya sangat dirasakan warga kurang mampu yang ada di Jalan Jermal 11. Saya harapkan Guntur semakin eksis untuk meningkatkan derajat ekonomi warga kurang mampu yang ada di Kota Medan, " terangnya. 

Semenjak adanya kepedulian Guntur itu, warga semakin kompak dan sejahtera. "Sangat dirasakan suasana semakin aman dan kondusif di kampung kami ini Jalan Jermal 11, " jelasnya. 

Mengenai adanya intimidasi, sosok Guntur tidak pernah melakukan itu, malahan Guntur mengayomi semua masyarakat dan ada yang merasakan kehilangan barang keluarga juga Guntur dengan ringan tangan membantunya tanpa ada kepentingan. "Saya doakan Guntur sehat - sehat dan banyak rezeki untuk terus melakukan gerakan sosial membantu warga kurang mampu yang ada di Jermal 11 sekitarnya, " pungkas Bapak Suryanto.(indra Hasibuan) 



Bakal Calon Gubsu Nikson Nababan Blusukan ke Kampung Nelayan Seberang Belawan

By On 5/08/2024


MEDAN -DeteksiNusantara.Com. Calon Gubernur Sumatera Utara (Cagubsu) Dr. Drs. Nikson Nababan, M.Si didampingi rombongannya blusukan ke Kampung Nelayan Seberang, Kelurahan Belawan I Kecamatan Medan. Rabu (08/5/2024)

Nikson Nababan blusukan menaiki kapal boat dari Pelabuhan Titi Panjang hingga menuju ke kampung nelayan seberang tepatnya di lokasi rumah baca Aulia Mangrove. Dilanjutkan berbincang bincang bersama para nelayan.

"Melihat kondisi hari ini, Untuk Sumatera yang hebat Kampung Nelayan Seberang Desa ini harus dibantu dan akan menjadi skala prioritas," kata Nikson .

Sepertinya negara selama 3 tahun belum hadir membantu, Terutama UMKM warga daerah disini perlu diperhatikan hasil karya para nelayan seperti terasi udang sendiri butuh kepengurusan, merk Label dan BPOM, serta merk halal agar kehidupan mereka layak.

"Sudah tiga tahun kepengurusan UMKM warga kampung nelayan tidak mendapat perhatian, Kita akan bekerjasama untuk Sumatera Utara hebat, ini menjadi bahan Perhatian kedepan," kata Nikson Nababan.

Sementara itu, Irwansyah pemilik rumah baca mengatakan, terimakasih pak Nikson Nababan mau datang ke kampung ini, daerah ini sulit dijangkau masyarakat luar menggunakan perahu motor kecil sehingga mengalami kelambatan ekonomi, kalau kehidupan disini hasil dari nelayan menangkap ikan dilaut dan kebetulan saya disini mengajar belajar membaca kepada anak anak.

"Memohon perhtianya kedepan, agar warga nelayan disini diperhatikan, Mata pencaharian disini hasil tangkapan ikan dilaut untuk kehidupan sehari hari dan saya juga mengajar anak anak belajar membaca buku," akunya irwansyah.

Dia juga menyampaikan keluhannya, penyakit gatal-gatal dan masuk angin lah yang sering terkendala di kampung tersebut, sementara Puskesmas, Posyandu tidak ada, harus  berobat ke darat, apalagi banjir datang semua plastik sampah masuk tergeser kerumah para nelayan membuat jalan jembatan atau rumah terlihat kumuh.

Irwan juga mengucapkan terimakasih kepada pak Nikson Nababan yang telah memberikan bantuan berupa uang untuk membangun atap Masjid Al-Iklas sebesar Rp.5.000.000,".

Mantan Bupati 2 Periode itu, kembali beranjak berjalan melewati titi jembatan yang terbuat dari kayu sembari menyambangi rumah warga melihat mesin cara mengolah terasi udang hasil karya nelayan. Kehadiran Nikson Nababan disambut dengan senyum sapa salam oleh masyarakat sekitar daerah itu.(indra Hasibuan)

Gercep Polrestabes Medan Tangkap 2 Orang Komplotan Perdagangan Anak

By On 5/08/2024


Medan - DeteksiNusantara.Com. Satuan Reskrim Polrestabes Medan bersama Polsek Medan Tuntungan kembali tangkap dua orang wanita diduga sebagai sindikat perdagangan anak.  

Kedua pelaku itu yakni  NJH (41) warga Kecamatan Medan Area dan AHBS (25) warga Kecamatan Lubuk Pakam. Sedangkan FG (25) warga Medan Tuntungan (DPO suami pelapor). 

Wakasat Reskrim Polrestabes Medan  AKP Zikri Muamar didampingi Kanit PPA AKP Derma Agustina SH MH dan Kasi Humas Iptu Ade Nasti Nasution kepada wartawan, Rabu (8/5/2024) mengatakan, modusnya terlapor FG bapak kandung anak korban memposting di media sosial Facebook untuk mencari orang tua asuh. Lalu disambut oleh NJH dan menawarkan sejumlah uang sebanyak Rp 15 juta  dan dilakukan pertemuan di kawasan Medan Tuntungan. Selanjutnya dilakukan kesepakatan pada hari Jumat tanggal 3 Mei 2024 sekitar pukul 13.00 WIB di Jalan Nilam. Namun upaya menjual anak kepada para pelaku itu langsung diketahui oleh petugas. "Kedua pelaku langsung diamankan. Sedangkan FG kabur dari sergapan pihak kepolisan, " paparnya. 

Karena itu, petugas saat ini masih memburu FG yang kabur diduga ke luar daerah. Sedangkan, anak berusia 11 bulan sudah dirawat oleh Ibu kandungnya sendiri. Mengenai adanya sindikat perdagangan anak. Wakasat masih menyelidiki kasus tersebut. "Artinya perdagangan anak sudah kita ungkap,. Pelapor MM ibu kandung anak tersebut, " paparnya.  

Pada pelaku juga melanggar Pasal 76F Jo 83 UU No 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2022 tentang Perlindungan Anak. "Paling singkat 3 tahun paling lama 15 tahun penjara, " jelasnya.(indra Hasibuan)


Bakal Calon Gubsu Nikson Nababan Sambangi Warga Langkat

By On 5/08/2024


LANGKAT- DeteksiNusantara.Com. Calon Gubernur Sumatera Utara (Cagubsu) Nikson Nababan menyambangi  Yayasan Sekolah Al-Ikhsan di Desa Pertumbuhan Kecamatan Wampu  dan Warga Desa Wismo Rejo Link 11  di Kabupaten Langkat, Selasa ( 07/5/2024).

Nikson Nababan yang disambut dengan tari-tarian anak SD itu cukup meriah,terlebih antusias warga,  Ketua Yayasan Al Ikhsan dan para guru  itu ingin mengenal sosok Cagubsu Nikson lebih dekat lagi.

Keberhasilan Nikson Nababan yang diperkenalkan Ketua Yayasan Al -Ikhsan Mohd Rizal  kepada warga membuktikan bahwa  mereka  menginginkan pemimpin yang  dekat dengan warga terlebih peduli dengan lingkungan sekolah.

Disebutkan Mohd Rizal, mereka mengharapkan seorang pemimpin yang  berhasil  membangun satu daerah dimulai dengan misi dan visi seorang pejabatnya.

Dan itu hanya ada pada figur Nikson Nababan yang mampu mengeluarkan daerah terisolir di daerah Tapanuli Utara.

Dengan mengadopsi keberhasilan Cagubsu ini,maka kata Rizal sangat dibutuhkan pemimpin masa depan di Sumatera Utara dan itu hanya ada pada sosok Nikson Nababan.

Lanjut Rizal yang juga Ketua Forum Madrasah Kab Langkat , mereka menginginkan Nikson hadir membawa perubahan dibidang pendidikan, kesehatan , pertanian dan infrastruktur jalan yang ada di desa mereka belum diperbaiki dan beraspalkan tanah.

"Kami mengharapkan pemimpin yang bisa merasakan kepentingan rakyat dimasa depan," ujar Rizal

Hal senada juga diungkapkan salah seorang Guru SMA Swasta di Yayasan Drs Dharmidi di Kecamatan Wampu Kab Langkat , Ayu Astuti ,  bahwa dunia pendidikan di desa  mereka butuh perhatian yang cukup serius ,terlebih dengan kenyaman anak-anak ketika berjalan proses belajar-mengajar  seperti layaknya butuhnya pembangunan atau gedung sekolah yang butuh perbaikan. 

Demikian juga dengan guru-guru honor  yang saat ini belum sepenuhnya masuk P3K.

Karena melihat contoh, bahwa di daerah yang dipimpin Nikson saat membangun Tapanuli Utara mampu memberikan kado terakhirnya kepada guru-guru honor yang kini sudah menjadi guru P3 K, artinya, mereka sebagai guru swasta sangat menginginkan kepemimpinan Nikson sebagai Cagubsu bisa berhasil membangun daerah pedesaan ke depan.

"Kami menginginkan kepemimpinan Nikson yang berangkat dan berhasil membangun Taput selama dua periode ,ingin kembali mengukir prestasi itu di Provinsi Sumatera Utara," ujar Ayu Astuti.

Sementara menyahuti keluhan warga itu, Cagubsu Nikson Nababan mengatakan semua harapan warga, guru dan anak-anak yang mengecap pendidikan mulai dari tingkat TK,SD,SMP,SMA dan SMK itu memang harus difollow up para pemimpin mendatang.

Seiring dengan majunya sebagai Cagubsu ,Nikson berjanji aspirasi yang disampaikan bisa terwujud dan dikesempatan itu Nikson membutuhkan dukungan masyarakat ke depannya.

'Untuk membangun desa , pendidikan ,pertanian dan jalan di daerah Langkat akan menjadi prioritas utama nantinya ketika dirinya terpilih ," ujar Nikson memberi semangat kepada warga.(indra Hasibuan)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *