Binjai

HEADLINE NEWS

Seribuan Preman Kembali Serang Warga Kampung Kompak Dengan Menggunakan Klewang


MEDAN- DeteksiNusantara.Com. Berjumlah seribuan preman dan mafia tanah semakin merajalela menindas serta menganiaya warga Kampung Kompak, Desa Sampali Lahan 65, Jalan H.Anif, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, dengan menggunakan senjata tajam (Sajam) berupa parang dan klewang.

Tidak hanya menganiaya warga, rumah-rumah warga juga habis dilempari para preman yang bersikap brutal tersebut serta rumah warga juga dirobohkan pihak Sat Pol PP Deliserdang.

Atas penyerangan para preman itu, puluhan warga Kampung Kompak mengalami luka-luka serius pada bagian kepala, kaki dan pipi.

Warga Kampung Kompak saat diwawancarai wartawan dilokasi  mengatakan, bahwa aksi para preman tersebut didukung oleh Aparat Penegak Hukum (APH) khususnya dari pihak Kepolisian, bahkan saat para preman melakukan aksi brutalnya terhadap warga dikawal serta didukungnya.

"Saat para preman menyerang kami (warga) dengan melempari rumah menggunakan batu serta menyerang dengan sajam berupa parang dan klewang polisi hanya menonton, malah mendukung para preman. Diduga pihak kepolisan lebih membela preman dan mafia tanah dari pada warga yang tidak mampu berbuat apa-apa," ungkap Ucok kepada wartawan, Kamis (11/7/2024) pagi.

"Puluhan warga Kampung Kompak mengalami luka-luka serius atas penyerangan seribuan preman yang diduga suruhan mafia tanah," tambahnya.

Warga Kampung Kompak yang tidak bisa berbuat apa-apa hanya pasrah menyaksikan rumahnya dirobohkan oleh pihak Sat Pol PP Deliserdang dan menangis sedih meneteskan air mata. Yang mana diketahui aparat penegak hukum (APH) lebih mendukung para preman dan mafia tanah.

"Kami ini orang susah pak, kami hanya berharap kuasa daripada yang maha kuasa," ucap warga yang sudah berusia 70 tahun sembari meneteskan air mata.

Pantauan wartawan saat dilokasi, seribuan preman mengelilingi Kampung Kompak dengan membawa klewang dan balok serta memegang batu-batu yang akan dilempari ke rumah warga. (Roi)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *