Binjai

HEADLINE NEWS

Polrestabes Medan Pilih Kasih Dalam Memberantas Judi Diwilkumnya


MEDAN //DeteksiNusantara.Com. Polrestabes Medan diduga pilih kasih dalam memberantas segala bentuk perjudian di wilayah hukum (wilkum) Polrestabes Medan.


Buktinya, praktik perjudian tembak ikan dan Dadu di Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan, tepatnya berada di samping bengkel 128 semakin eksis beroperasi hingga 24 jam. Dan belum pernah ada tindakan tegas dari aparat penegak hukum (APH) yakni dari pihak kepolisian.


Pasalnya, pemilik/pengelola judi tersebut sepertinya telah memberikan setoran/upeti kepada aparat penegak hukum (APH) sehingga bisnis haramnya bebas beroperasi tanpa ada hambatan. Dan disebut-sebut juga judi tersebut beromset ratusan juta rupiah perhari.


Sebelumnya, bapak Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak juga menegaskan seluruh jajarannya agar memberantas segala bentuk perjudian yang ada di Sumatera Utara. Dan menghimbau untuk tidak ada kesempatan bagi mafia-mafia pengelola judi dalam menjalankan bisnis ilegalnya. 


Namun, penegasan tersebut terkesan diabaikan Polrestabes Medan dan Polsek Medan Tuntungan.


Untuk itu, warga seputaran Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan meminta Kapolda Sumut turun langsung ke lokasi perjudian tersebut dalam menggerebek dan menindak tegas lokasi judi tersebut. Guna mendukung situasi Kamtibmas di kota Medan aman lancar dan kondusif.


"Kami berharap Bapak Kapolda Sumut turun langsung menggerebek lokasi judi itu. Karena diduga Polrestabes Medan dan Polsek Medan Tuntungan tidak mampu menindak tegas dan menangkap pemilik judi tersebut", jelas warga yang tidak mau namanya dipublikasikan, sembari menunjukkan lokasi judi tersebut, Jumat (9/6/2023).


Sementara itu, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda SIK dan Kasat Reskrimnya Kompol Teuku Fathir Mustafa SIK, saat dikonfirmasi via selular, Jumat (9/6/2023) terkait diduga judi tembak ikan dan dadu bebas beroperasi di Simpang selayang Kecamatan Medan tuntungan tepatnya di samping bengkel 128, yang merupakan wilayah hukumnya, hingga berita ini diterbitkan belum berkomentar/bungkam. (Indra.Hsb)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *