MEDAN//DeteksiNusantara.Com .Rahudman Harahap mengajak Korps Advokat Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (KAUM) membangun Kota Medan lewat 'Bring Back Trust'
Ajakan itu disampaikan Ketua Dewan Pakar DPW Partai Nasdem Sumatera Utara ini ketika didaulat memberi sambutan dalam pelantikan pengurus KAUM di Hotel Madani, Medan, Sabtu, (25/2/2023).
Menurut Walikota Medan periode 2010-2015 ini, modal membangun itu ialah kepercayaan.
Karenanya, Rahudman Harahap di setiap kesempatan bertemu dengan berbagai kalangan masyarakat tetap menyerukan ajakan untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat.
"Maka, marilah kita semua, jajaran pengurus KAUM dan stakholder yang ada untuk bahu-membahu membangun Kota Medan ini dengan mengembalikan kepercayaan masyarakat. Bring Back Trust !," tegas Rahudman Harahap.
Dijelaskan Rahudman, demikian pula halnya dengan para advokat, kiranya dapat turut serta berperan mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada hukum.
"Mengembalikan kepercayaan masyarakat atau Bring Back Trust itu penting terutama di bidang hukum," jelas Rahudman Harahap.
Selain itu, menurut Bakal Calon Legislatif untuk DPR RI dari Dapil Sumut 1, Medan, Deliserdang, Tebingtinggi dan Serdang Bedagai ini, sampai detik ini, ia tetap konsen mengkritik kebijakan pemerintah.
"Sepanjang kebijakan itu berpihak kepada masyarakat, saya dukung. Tetapi jika tidak, saya tetap mengkritisi. Tidak peduli saya," kata Rahudman.
Apalagi sejauh ini, ungkap Rahudman, masyarakat belum dilibatkan dalam pembangunan.
"Sejauh ini, masyarakat belum dijadikan subjek. Hanya sebagai objek. Maka inilah kondisinya hari ini. Oleh karena itu, saya meminta pemerintah untuk menjadikan masyarakat sebagai subjek. Libatkan mereka. Itu saya sampaikan karena saya sayang dengan masyarakat Kota Medan," ungkap Sekda Tapanuli Selatan tahun 2005 ini.
Mengapa demikian, kata Rahudman, agar masyarakat merasa memiliki kota ini.
"Mengapa demikian penting melibatkan masyarakat sebagai subjek dalam pembangunan, agar masyarakat itu merasa memiliki kota ini. Itu esensi atau tujuan yang paling penting," kata Rahudman lagi.
Perihal tema pelantilan KAUM yakni 'Mewujudkan Korps Advokat Alumni UMSU yang Profesional, Kapabel dan Berintegritas di Era Digital untuk Mengawal dan Menegakkan Hukum yang Berkeadilan', hal itu, kata Rahudman sudah sesuai dengan tuntutan zaman.
Namun demikian, kata Rahudman, ini tantangan bagi kita semua, tidak hanya jajaran KAUM yang dilantik hari ini.
"Tema pelantikan ini menarik. Hal ini sesuai dengan tuntutan zaman. Sesuai dengan apa yang diinginkan masyarakat," pungkas Rahudman.
Senada dengan itu, Ketua KAUM, Surya Wahyu Danil mengatakan tantangan sesuai tema palantikan itu sendiri terletak pada soal dimilikinya kemampuan teknis hukum yang harus mumpuni.
"Di samping itu, advokat juga perlu memperhatikan soal integritas dan kemampuan memahami perkembangan bisnis, teknologi dan politik. Advokat yang memiliki kemampuan teknis hukum yang baik dan integritas tinggi akan mampu bertahan menghadapi tantangan tersebut," kata Wahyu Surya Danil.
Prosesi pelantikan ditandai dengan pembacaan nama-nama jajaran pengurus KAUM dan penyerahan pataka yang diberikan oleh penasehat, Zakaria Rambe.
Selain Rahudman Harahap, hadir Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, Agus Rusianto.
Kemudian, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan, Agussyah R Damanik, Ketua Majelis Ulama Sumut dan Kota Medan, perwakilan pers, Rianto Aghly atau Anto Genk dan undangan lainnya.(indra Hasibuan)
« Prev Post
Next Post »