DeteksiNusantara. id /
Acara syukuran Ulang tahun Yonif 133/YS yg seharus ya dilaksanakan pada tanggal 22 April namun karena padatnya kesibukan dalam melaksanakan tugas, maka pada tahun ini acara syukuran HUT Yonif 133/YS dilaksanakan pada hari Sabtu, tgl 26 April 2019.
Pada Acara syukuran Ulang tahun diawali dengan sambutan Danrem yang dalam pelaksanaannya dilakukan bersama dengan Kapolda Sumbar, Irjen Pol Fakhrijal, M. Hum, dalam sambutannya juga mengucapkan bayang terimakasih atas penghargaan yang diberikan dan pada saat yang berbahagia ini dalam perayaan Ulang Tahun Yonif 133/YS yang ke 58 semoga semakin sukses dan semakin jaya dan di cintai oleh masyarakat
Lebih lanjut juga Kapolda juga menjelaskan bahwa beliau lahir dan besar di Batalyon ini karena orang tua Kapolda juga seorang Purnawirawan TNI , "saya lahir dan besar disini karena orangtua saya juga pensiun disini dan masa kecil saya juga disini dan lapangan ini adalah tempat saya bermain bola dulu, dan juga saya masuk Taruna jadi Polisi juga dari sini" tegas Kapolda seolah mengingatkan masa lalunya di Asrama Batalyon 133 ini yang dulunya adalah Secata B, Rindam.
Kapolda juga sekaligus berpesan dan memotivasi kepada seluruh anggota Yonif 133 agar bisa momotivasi anak anaknya agar bisa sukses dan lebih maju dari orangtuanya sambil mencontohkan bahwa saya adalah buktinya dari asrama ini bisa jadi seorang Jenderal, tegas Kapolda dengan semangat.
Pada kesempatan tersebut Kapolda juga ikut senang dan respek terhadap HUT Yonif 133 ke 58, hal ini terbukti Kapolda turut serta memberikan bantuan 2 unit Sepeda Motor untuk door prize.
Setelah sambutan dilanjutkan pemotongan tumpeng dan kali ini pemotongan Tumpeng dilakukan sebagai wujud rasa syukur dan pemotongan tumpeng dilakukan oleh Danrem diberikan kepada Pratu Beni sebagai prajurit terbaik Yonif 133/YS.
Pada kesempatan yang sama Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo, S.I.P saat diminta tanggapannya menyampaikan bahwa, kita tetap dan terus melakukan pembenahan dan pembinaan sepanjang masa dengan target progres kemajuan sejauh tugas pokok, memelihara dan meningkatkan kemampuan, kita harus bisa menjaga marwah satuan yang sudah lama ditinggal pendahulunya dan bagaimana menyikapi regenerasi yang ada dalam satuan ini. Saat ditanya tentang pesan beliau terhadap ulang tahun Batalyon 133, Danrem menyampaikan bahwa semakin keras latihan maka akan semakin banyak persoalan, dan disitulah kematangan seorang prajurit karena tanpa kita menghadapi persoalan mustahil kita mendapatkan suatu proses keputusan yang ideal. Diakhir pesannya Danrem berpesan "Jangan mengeluh, tapi sikapi dan hadapi permasalahan dengan solusi dengan saling sharing dan saling mengisi antara satu dengan yang lain" tegas Danrem.
Sementara Danyonif 133/YS Letkol Inf Endik Hendra Sandi mengatakan bahwa ulang tahun ke 58 ini berbeda dengan sebelumnya, dimana tahun ini kita tidak menampilkan atraksi kemampuan tempur prajurit, melainkan ditampilkan hal lain yg bersifat humanis, yaitu seni tari kecak, tari papua dan barongsai yang kita kemas jadi satu,disebut dengat tari GEMPITA BHINNEKA TUNGGAL IKA, yg mencerminkan kebhinnekaan, menunjukkan bahwa prajurit Yonif 133 bisa menjaga dan memelihara kebhinekaan dan bisa melakukan banyak hal selain jago dalam pertempuran, ujar Danyon. Dalam kesempatan tersebut Letkol Inf Endik juga menyampaikan bahwa saat ini Yonif 133 sedang persiapan untuk berangkat melaksanakan penugasan pengamanan perbatasan RI Malaysia yang direncanakan akan berangkat pada akhir tahun ini, tegas Danyon.
Hadir dalam pelaksanaan Syukuran tersebut Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal, M Hum, Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo, S.I.P, Danlanud Sutan Sjahrir Kolonel Pnb Purwanto Adi Nugrojo, Kasrem, para Kasi Korem para Dandim dan Danyon se jajaran Korem, Dansat Brimob Polda Sumbar, para Kabalak Korem, para Kepala BUMN, tokoh masyarakat, tamu undangan dari Pemda, rekanan dan tokoh masyarakat serta undangan lainnya.(Indra. Hsb)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »