MEDAN - DNO - Maraknya judi jackpot di wilayah Tembung membuat warga resah. Walaupun telah digrebek beberapa kali namun tetap saja beroperasi dan terkesan "kebal hukum". Ironisnya, lokasi judi jackpot ini beroperasi diwilayah padat penduduk, Senin (10/12/2018).
Menurut informasi, judi jenis jackpot ini disebut-sebut dimiliki oleh pria parubaya berinisial TS dengan merek mesin judi jackpot TK REJEKI 89. Adapun lokasi judi di Tembung kerap dilaksanakan dirumah-rumah warga hingga mengganggu warga sekitar.
Adapun lokasi yang dimaksud adalah di Jalan Baru Perintis Gang Lingga Pasar 7 Tembung yang disebut dirumah Pak AT (Inisial), Pasar 7 Beringin Gg. Kuini disebut dirumah HH (inisial), Kedai tuak Jalan Denai GG. Bersama, Jalan Jermal 15 Gg. Dojo disebut dirumah MJ (inisial) dan rumah PT (inisial) dan dirumah (ON) Jalan Jermal 15 Kampung PP.
Ironisnya, lokasi tersebut juga kerap dijadikan lokasi peredaran narkoba jenis sabu. Hingga kerap mendapat perlawanan dari pemilik usaha yang menggunakan jasa preman.
Salah seorang warga yang namanya enggan disebutkan mengatakan bahwa akibat menjamurnya lokasi judi tersebut, banyak anak lelaki ataupun para suami bermain judi dilokasi tersebut.
"Banyak laki-laki warga sini yang bermain judi jackpot. Gara-gara lokasi itu, banyak suami istri yang berantem gara-gara suaminya main judi. Selain itu makek narkoba lagi disitu," ujar wanita paruh baya ini.
Selain itu, mewakili warga, wanita yang menggunakan jilbab ini berharap agar pihak kepolisian khususnya Polrestabes Medan untuk segera menutup lokasi judi tersebut. "Tolong kami pak Kapolrestabes Medan, tolong anak-anak dan suami kami dari judi. Kami jadi susah dibuatnya," ucapnya sambil meneteskan air mata.
Ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya, kapolsek Percut Seituan, Kompol Faidil Zikri berterima kasih atas informasi dan berjanji akan menindak lanjuti laporan masyarakat tersebut. "Terima kasih informasinya, akan kita tindak lanjuti," tegasnya singkat. (Red)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »